Pada malam yang hening itu
Ku titipkan warkah ini
Titisan permata membasahi wajahku
Jernih mengalir dalam rintihan syahdu
Apabila ku mengenangkan dirimu, Ya Rasulallah
Wahai pemimpin yang mulia
Aku merasa kerdil dihadapanmu
Aku merasa malu, bersalah dan berdosa
Dimanakah aku di sisimu, Ya Rasulallah?
Engkau terlalu suci...terpelihara
Sedangkan aku berlumuran dengan noda
Diri ini terlalu kotor dan hina!
Aku merasa jauh daripadamu
Dihalangi benteng kealpaan dan keduniaan
Masihkah ada peluang bagiku?
Apakah aku layak menerima mahabbahmu?
Mahabbah yang selama ini ku tercari-cari
di tengah-tengah padang pasir iman yang tandus
Siapakah aku di matamu, Ya Habiballah?
Aku ini hanyalah seorang hamba yang dhaif
Yang merindukan dirimu
Yang mengharapkan syafaatmu
Yang mendambakan sebuah pertemuan
Yang akan memadam segala kerinduan
Yang selama ini ku pendam
sepi...di dalam jiwa yang
dahagakan kebenaran yang tulus
Ku cuba menyintaimu
Dengan menjejaki sirahmu
Memperjuangkan sunnah dan risalahmu
Tetapi hati ini masih terasa kehilangan
Masih samar-samar dengan bayangan maksiat
Ya Allah! Dekatkanlah diriku
Dengan kekasihMu yang ma'sum ini
Jangan tinggalkan daku keseorangan
Kerana...Sesungguhnya, engkaulah Ya Rasulallah
Cahaya yang menerangi kalbu fana ini
nlnm - 16 & 17 Julai 2004
p/s: sape2 nak copy sajak nie, harap mintak izin dulu ye? you know my email address.
0 comments:
Post a Comment